ƸӜƷ ♥بِسْــــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم ♥ƸӜƷ
*Entri ini diedit berlatar belakangkan lagu Segalanya MilikMU*
Bila kondisi hari ini masih seperti kemarin di mana harapan belum menjelma menjadi nyata. Tetaplah tersenyum. Bukan bererti ALLAH mengabaikan doa-doamu. Kamu tahu, ALLAH adalah Dzat Yang Maha Mengabulkan doa-doa hamba-NYA.
“Berdoalah kepada-KU niscaya AKU akan mengabulkannya…” (QS Al mu'min:60).
Tak ada yang dapat meragukan janji-NYA. Doa kepada-NYA ibarat sebuah pelaburan yang tidak akan pernah merugikan pelaburnya. Kerana penjaminnya adalah DZAT YANG MAHA PEMURAH, YANG MAHA BERKUASA atas segala sesuatu. DZAT YANG PENGABUL DOA itu, tak akan pernah memungkiri janji. Tidak akan sia-sia munajat yang mu mohonkan pada-NYA, baik di waktu siang apalagi di sepertiga malam. Ketika lebih banyak makhluk-NYA hanyut dalam dekapan dinginnya malam dan hangatnya selimut tebal.
Bila belum ada perubahan bererti tentang rencana-rencanamu, tetaplah tersenyum. ALLAH lebih mengetahui apa-apa yang baik untukmu. Yakinlah, bahwa:
“Sesuatu yang telah ditentukan oleh ALLAH pasti akan datang, maka janganlah kalian minta untuk disegerakan.” (QS An Nahl:1).
ALLAH Maha Mengetahui bila sesuatu terbaik untukmu, baik dalam sisi masa mahupun keadaannya. ALLAH, PENCIPTA alam raya ini, adalah PENTADBIR yang hebat, yang tidak akan membiarkan kamu terhumban dalam keburukan. Selama kamu yakin akan kekuasaan-NYA, yakin akan kasih sayang-NYA.
Jika semua tak bererti, tak ada kemajuan untukmu. Tetaplah juga tersenyum. ALLAH punya cara sendiri untuk membuatmu sentiasa dekat dengan-NYA. Mungkin, semua ini dibuat-NYA untuk kamu agar kamu sentiasa hanyut dalam sujud-sujud panjang di penghujung malam. Sentiasa larut dalam tangis penuh harap, dalam buaian doa-doa panjang nan khusyuk.
Semua tak akan tersia-sia begitu saja. ALLAH, mencatat setiap upaya yang kamu lakukan dan doa yang kamu panjatkan. Segala sesuatu yang kita buat sekecil mana pun ia akan menuai balasan di sisi-NYA kelak. Niatkan semuanya hanya untuk meraih ridha-NYA, agar perjuangan hebat ini tak hanya bermakna sementara. InsyALLAH kamu akan memetik buahnya kelak, di waktu yang telah DIA tentukan.
Dunia ini fana. Tak ada yang kekal didalamnya. Perjuangan ini, pengorbanan itu ada kesulitannya. InsyALLAH, suatu hari nanti, harapan akan berbuah kebahagiaan. Akan menjelma menjadi kemudahan. Kerana, sekali lagi, ALLAH telah menjamin:
“Kerana sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.” (QS Al Insyirah: 5-6)
“ALLAH pasti akan memberikan kemenangan atau mengadakan keputusan yang lain dari sisi-NYA.” (QS Al Maidah:52)
Tetaplah berbaik sangka kepada-NYA. Tetaplah berharap sepenuh hati kepada-NYA. Tetaplah gantungkan rasa setinggi apa pun itu, hanya kepada-NYA. Sekali lagi, hanya kepada-NYA.
“Sesungguhnya, rahmat ALLAH amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.” (QS Al A'raf: 56)
“…Janganlah kamu berputus asa dari rahmat ALLAH. Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat ALLAH, melainkan kaum yang kafir.” (QS Yusuf: 87).
Dan, jika akhirnya harapan tidak menjelma seperti yang kamu idamkan, tetaplah terus berbaik sangka kepada ALLAH Yang Maha Mengetahui. Kerana,
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. ALLAH mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui.” (QS Al Baqarah: 216).
Duhai diri teruskan berjuang. Demi sebuah azam yang dipancangkan untuk meraih redho ILAHI RABBI. Keep positif thinking, bahawa akan selalu ada jalan keluar terbaik untuk setiap masalahmu. Bersabarlah dengan ujian yang ALLAH berikan, yakinlah pasti akan selalu ada hikmah yang tersembunyi. Jika doa-doamu belum juga terkabul, janganlah hal itu membuatmu merasa berputus asa, teruslah berdoa, teruslah ikhtiar, yakinlah ALLAH pasti akan mengabulkan do'amu disaat yang tepat, atau DIA menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik menurutNYA.
Maka.., tetaplah tersenyum .. sesungguhnya masalah adalah caraNYA mendewasakanmu!
Ya RABBannas, azhibil bas, Ishfi ANTA shafi, la shifa-a ila shifauka. Shifaan la yughadiru saqama.
0 bebelan comel:
Post a Comment